• Nov 16, 2018
• tremes

Tremes (16/11/2018) – Satu dinamika pergantian tampuk pimpinan terjadi pada Pemerintahan Desa Tremes di awal bulan Nopember 2018, di saat Sekretaris Desa di usulkan melalui rapat intern Badan Permusyawaratan Desa dengan Perangkat Desa Tremes pada hari Rabu (06/11/2018). Bertempat di ruang Kepala Desa Tremes, sejumlah anggota BPD Tremes menghadiri undangan musyawarah desa dengan Perangkat Desa yang di hadiri oleh Camat Sidoharjo, Mulyono, S.H. Musyawarah desa yang dimulai setelah Sholat Isya’ ini di gelar dalam rangka mensingkapi adanya kasus yang sedang di hadapi oleh Kades (nonaktip) Agus Juair. [caption id="attachment_1993" align="aligncenter" width="800"] Suasana musyawarah desa[/caption] Dalam sambutannya, Camat Sidoharjo banyak memaparkan terkait regulasi yang mengatur bagaimana penunjukkan Pelaksana Tugas Jabatan Kepala Desa (Kades) apabila Kades yang bersangkutan sedang berhalangan, dan tentunya harus sesuai dengan prosedur yang berlaku. Bahwasanya BPD mengusulkan Sekretaris Desa (Sekdes) yang notabene satu-satunya PNS yang ada di lingkungan Pemerintah Desa Tremes. [caption id="attachment_1995" align="aligncenter" width="800"] Perangkat Desa berdampingan dengan BPD Tremes[/caption] Penunjukan Sekdes ini sebagai langkah-langkah strategis yang harus segera di ambil demi kelancaran Pemerintahan Desa Tremes, apalagi serapan anggaran yang tidak maksimal membutuhkan kehadiran Pelaksana Tugas Kepala Desa. Sementara itu, Mariya, sebagai Ketua BPD Tremes diminta untuk segera merumuskan usulan tersebut dalam surat resmi dari BPD Tremes yang nantinya di tujukan kepada Bupati Wonogiri melalui Camat Sidoharjo. Musyawarah yang dilaksanakan dalam suasana penuh kehangatan meski hujan deras turun di tutup dengan doa harapan bahwa yang terjadi di Pemerintahan Desa Tremes ini sebagai peristiwa yang  pertama dan terakhir kalinya, dan yang pasti kedepannya akan banyak perubahan-perubahan yang akan membawa kemajuan bagi Desa Tremes. (admin)