• Jun 27, 2018
• tremes

Tremes - Hari ini warga Desa Tremes mempergunakan hak pilihnya dalam menentukan pemimpin Jawa Tengah untuk 5 tahun ke depan. [caption id="attachment_1654" align="aligncenter" width="678"] Petugas pendaftaran Supriyanto dan Arif Wirawan[/caption] Dari 8 lokasi Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang ada di Desa Tremes, ada satu TPS yang bernuansa unik. Tepatnya di TPS 5 dengan lokasi rumah Kepala Dusun Kerok, Desa Tremes. Nuansa petani dan pedesaan tampak pada petugas TPS yang pada hari ini kompak menggunakan busana lurik yang begitu identik dengan adat Jawa. [caption id="attachment_1655" align="aligncenter" width="678"] KPPS Wahyu Mulatsih dan anggota yang lain[/caption] Wahyu Mulatsih sebagai KPPS tidak mau kalah dengan anggota yang lain yang notabene lelaki semua. Dengan lurik bernuansa feminim tampak memberikan warna lain pada hari pencoblosan ini. Sementara di bagian depan, Parjo sebagai petugas Linmas tidak mau kalah dengan menambah brewok palsu pada penampilannya. Bahkan tidak sedikit warga Dusun Kerok yang menyempatkan diri berselfi-ria dengan bapak dari 2 orang anak ini. Dengan adanya ide yang kreatif dalam penggunaan busana petugas KPPS ini di harapkan dapat menambah peran serta aktip warga dalam pemilihan gubernur kali ini. (Admin)