Warga Tremes Sepakat Pilih Parman Sebagai Kepala Desa Baru

  • Sep 26, 2019
  • tremes

Tremes – Desa Tremes memasuki era baru setelah dalam pelaksanaan pemilihan kepala desa, warga yang sudah masuk dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT) telah menggunakan hak suara dalam gelaran pilkades yang telah dilaksanakan pada Rabu (25/09/2019) di Kantor Balai Desa Tremes. Gelaran Pilkades yang menghasilkan Parman, S.E sebagai Kepala Desa terpilih untuk periode 2019-2025 ini sukses di laksanakan mulai pukul 07.00 Wib dengan menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya secara bersama-sama, baik Panitia pilkades maupun warga yang sudah mengantri. [caption id="attachment_2448" align="aligncenter" width="678"] Panitia bersiap melaksanakan tugas (foto: PPID Tremes)[/caption] Tempat pemungutan suara (TPS) dibagi menjadi 3 dengan satu lokasi di gedung olahraga sempat mengalami kerepotan dalam melayani warga disaat akan memberikan suara. Hal ini terjadi karena antusiasme warga yang tidak ingin ketinggalan untuk berpartisipasi dalam pilkades tahun 2019 ini, padahal sudah berulang kali panitia memberitahukan bahwa pelaksanaan pencoblosan ditutup pada pukul 14.00 wib. [caption id="attachment_2452" align="aligncenter" width="678"] Masyarakat berjubel didepan meja pendaftaran (foto: PPID Tremes)[/caption] Antrian warga yang berjubel ini mulai berkurang pada pukul 10.45 wib, bahkan hingga berakhirnya waktu pencoblosan KPPS lebih banyak bersantai di lokasi TPS. Proses penghitungan suara yang dilakukan secara bergiliran mulai dari TPS 1 yang diperuntukan bagi pemilih dari Dusun Tremes dan Jatiwayang, TPS 2 Dusun Nunggulan dan Semanding, TPS 3 untuk warga Dusun Kerok, Mojorejo dan Sudimoro, berlangsung lancar tanpa ada satupun kendala yang bisa menghambat proses perhitungan tersebut. [caption id="attachment_2449" align="aligncenter" width="678"] KPPS melaksanakan tugas (foto : PPID Tremes)[/caption] Dalam pelaksanaan perhitungan suara, dari 3 TPS  total suara yang di peroleh Parman, S.E Cakades no 1 sebanyak 1766 suara, sementara Sri Supadmi Cakades no 2 mendapat 130 suara, dengan jumlah suara rusak/tidak sah sebanyak 66 suara. Tercatat sebanyak 1962 warga dari 3311 orang yang terdaftar dalam DPT telah menggunakan hak nya dalam pilkades tahun ini. [caption id="attachment_2453" align="aligncenter" width="678"] Proses penghitungan suara (foto: PPID Tremes)[/caption] “ Partisipasi warga Desa Tremes sesuai dengan prediksi kami, mengingat tingkat persaingan dalam pilkades ini tidak seramai desa-desa lain, “ ungkap Kokok Sudarmanto, Ketua Panitia Pilkades Tremes. “ Tampilnya 2 calon yang merupakan pasangan suami-istri tentu sedikit banyak mengurangi minat warga perantauan untuk pulang kampung,” lanjutnya. “ Tentu ada pertimbangan-pertimbangan yang digunakan sebelum memutuskan untuk tidak menggunakan hak suara bagi warga perantauan.” [caption id="attachment_2454" align="aligncenter" width="678"] Warga menyaksikan proses penghitungan suara (Foto : PPID Tremes)[/caption] Dengan perolehan suara tersebut, secara sah dipastikan Parman, S.E akan memimpin Pemerintah Desa dan warga Desa Tremes untuk 6 tahun kedepan. Untuk pelantikan jabatan Kepala Desa akan dilaksanakan pada akhir tahun nanti dibulan desember. [caption id="attachment_2455" align="aligncenter" width="678"] Salah satu warga berfoto bersama Cakades (foto: Akun FB Bonthee Elf)[/caption] Seusai pelaksanaan pemungutan suara, Dra. Eny Yudiyastuti, M.M selaku PJ Kepala Desa Tremes menyampaikan ucapan terima kasih atas peran serta semua pihak sehingga proses dan tahapan-tahapan dalam pilkades ini dapat  berjalan lancar tanpa adanya gangguan yang pada akhirnya mampu menciptakan iklim yang kondusif bagi warga desa sendiri.(Admin)